Lumajang, Dalam upaya melestarikan lingkungan dan mencegah bencana alam seperti longsor dan banjir, Babinsa Tempursari Koramil 0821-18/Tempu...
Lumajang, Dalam upaya melestarikan lingkungan dan mencegah bencana alam seperti longsor dan banjir, Babinsa Tempursari Koramil 0821-18/Tempursari, Peltu Dwi Hasim As'ari bersama sejumlah relawan melaksanakan kerja bakti penghijauan di sepanjang bantaran Sungai Rawaan, Desa Tempursari, Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (22/5/2025).
Kegiatan penghijauan tersebut menyasar wilayah sepanjang ±2 kilometer di tepi Sungai Rawaan. Sebanyak 200 bibit pohon ditanam, terdiri dari bibit pohon sukun, iprik/beringin, dan pucung. Jenis-jenis pohon tersebut dipilih karena memiliki akar yang kuat, mampu menyerap air dengan baik, serta memberi manfaat ekologis dan ekonomis bagi masyarakat sekitar.
Turut terlibat dalam kerja bakti ini berbagai unsur relawan yang berasal dari berbagai elemen masyarakat, di antaranya Paidi dari komunitas Tempursari Siaga Rescue (TSR), Jatmiko dari Pemuda Gereja GKJW Tempursari, serta Basuki dari komunitas Petani Bonsai Tempursari. Kolaborasi lintas kelompok ini mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian bersama terhadap pelestarian lingkungan hidup.
Saat dikonfirmasi, Peltu Dwi Hasim As'ari mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian TNI bersama masyarakat dalam menjaga kelestarian alam dan mendorong kesadaran akan pentingnya penghijauan.
“Penghijauan di bantaran sungai ini bukan hanya untuk keindahan semata, tetapi juga untuk mengantisipasi erosi dan menjaga keseimbangan ekosistem. Kami harap kegiatan seperti ini bisa terus dilanjutkan dan ditiru di wilayah lain,” ujar dia.
Sementara itu, Paidi, salah satu relawan dari TSR, menambahkan bahwa kegiatan penghijauan ini diharapkan bisa menjadi awal dari gerakan peduli lingkungan yang berkelanjutan di wilayah Tempursari.
Kerja bakti ini, kami bersama TNI dan rekan relawan disamping menjadi sarana mempererat sinergi antara TNI dan masyarakat dalam menjaga dan merawat lingkungan hidup, sekaligus sebagai langkah preventif dalam menghadapi perubahan iklim dan potensi bencana di wilayah rawan seperti Tempursari. (Pendim0821)
COMMENTS