Lumajang, Sebagai bentuk kepedulian terhadap sarana ibadah di wilayah binaannya, Babinsa Kaliuling Koramil 0821-18/Tempursari, Serda Wingi A...
Lumajang, Sebagai bentuk kepedulian terhadap sarana ibadah di wilayah binaannya, Babinsa Kaliuling Koramil 0821-18/Tempursari, Serda Wingi Arif Hermanto, turut serta membantu warga dalam kegiatan renovasi pagar Musala Nurul Iman yang berada di Dusun Rojopolo RT 001 RW 002, Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Minggu (1/6/2025).
Kegiatan tersebut dilakukan secara gotong royong bersama masyarakat setempat, guna memperkuat hubungan sosial serta menjaga kekompakan antara aparat kewilayahan dengan warga desa.
Dalam keterangannya, Serda Wingi mengatakan bahwa keterlibatan Babinsa dalam kegiatan kemasyarakatan merupakan bagian dari tugas pembinaan teritorial untuk menjalin kedekatan dan meningkatkan kebersamaan dengan warga.
"Kehadiran kami di sini bukan hanya untuk membantu secara fisik, tetapi juga untuk mendorong semangat gotong royong dalam merawat dan memperbaiki fasilitas ibadah yang menjadi pusat kegiatan keagamaan masyarakat," kata dia.
Ia juga menambahkan, musala merupakan tempat penting dalam kehidupan sosial dan spiritual masyarakat, sehingga kondisinya harus senantiasa terjaga, termasuk pada aspek keamanannya seperti pagar pembatas.
Sementara itu, Kepala Dusun Rojopolo, Suliadi, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas peran aktif Babinsa dalam membantu pelaksanaan renovasi pagar musala.
"Kami sangat terbantu dengan kehadiran Babinsa. Semangat beliau memotivasi warga untuk lebih kompak dan peduli terhadap lingkungan sekitar, terutama tempat ibadah yang menjadi bagian penting dalam kehidupan warga," katanya.
Hal senada juga disampaikan oleh Takmir Musala Nurul Iman, Slamet. Ia menyebut bahwa renovasi pagar ini dilakukan demi kenyamanan dan keamanan jamaah, serta sebagai upaya memperindah tampilan musala.
"Semoga kerja sama dan kebersamaan ini terus terjalin, tidak hanya dalam pembangunan fisik, tetapi juga dalam kegiatan sosial dan keagamaan lainnya," ungkap Slamet.
Kegiatan tersebut berlangsung lancar dan penuh semangat kebersamaan. Melalui gotong royong diharapkan terwujud lingkungan yang harmonis, religius, dan penuh kepedulian sosial. (Pendim0821).
COMMENTS